Wednesday, October 14, 2020

Curhat Istri Eks Anggota DPR, Suami Hobi Selingkuh hingga Kena Azab saat Umrah

 Bahkan beberapa bulan sang suami bisa tidak pulang ke rumah. Sikap tersebut berubah lantaran sejak menjadi anggota DPR, si suami menjadi punya uang banyak. Sang istri pun mencoba bersabar menghadapi perilaku suaminya tersebut.



Namun, hal tak terduga terjadi saat sang suami menjalankan ibadah umrah ke Tanah Suci. Baru satu hari di Madinah, sang suami mengeluh kepada istrinya melalui telepon bahwa badannya terasa panas dan gatal hingga ke tulang-tulang. Tak kuat dengan sakitnya, sang suami minta pulang ke Indonesia, namun istrinya melarang karena baru saja tiba di Madinah.

Keanehan berikutnya terjadi saat suami pulang umrah ke Tanah Air, si istri kaget melihat perubahan pada suaminya, sebab rambut suaminya berubah menjadi putih seluruhnya dan wajahnya tiba-tiba saja menua.

"Kata si istri: kamu kena azab sering selingkuh dengan beberapa wanita," tulis keterangan dalam video tersebut.

Kisah tersebut diangkat dari kisah nyata teman dari pemilik akun Tiktok @lailasyakieb. Video tersebut viral di Tiktok dan menuai beragam komentar dari para netizen.

"Itu baru azab di dunia, gimana nanti di akhirat," kata seorang netizen.

"Itu tandanya suami disayang Allah, langsung dikasih balasan," timpal yang lain


LANGSUNG SHARE KE MEDSOS...

Monday, October 12, 2020

Ini 5 Posisi Bercinta Idaman Wanita, Cowo Harus Tahu



Jika dibandingkan dengan pria, wanita memang lebih sulit untuk capai orgasme ketika berhubungan seks.

1. Posisi berdiri

Kadang-kadang wanita ingin lompat dari tempat tidur dan bermain lagi dengan posisi seks sambil berdiri ini. Dengan gaya ini, wanita duduk dan pria melakukan penetrasi dari depan sedalam mungkin untuk mengenai G-spot. Coba posisi ini di dapur ataupun di atas meja.

2. Doggy style

Wanita tentunya menikmati doggy style. Posisi ini adalah salah satu posisi seks terbaik dan yang juga paling menggairahkan bagi pria. Untuk wanita, posisi ini terbaik karena penetrasi Mr.P bisa mencapai titik maksimal. Pastikan melakukan posisi dengan tingkat keintiman yang berkelas sehingga tidak ada kesan meremehkan wanita.

3. Posisi misionaris

Tanpa diragukan lagi, posisi ini adalah yang paling umum dipakai saat bercinta. Posisi ini mungkin membosankan tapi sebenarnya posisi ini sangat disukai wanita. Dengan posisi ini, wanita dapat menjadi lebih intim karena wanita bisa melihat langsung pasangannya. Keintiman tercipta melalui kontak mata yang lebih intens.

4. Posisi spoon

Posisi ini yang menempatkan pria seperti memeluk wanita dari belakang ini adalah posisi seks yang paling nyaman dan bisa bertahan cukup lama. Pasalnya, tidak terlalu banyak energi yang terbuang. Tidak hanya itu, posisi ini disukai wanita karena adanya kegiatan memeluk yang membuat wanita sangat nyaman. Lakukan sesuatu yang lebih nakal dengan melakukan dirty talk.

5. Cowgirl style

Posisi ini bisa sangat menggairahkan bagi pria dan wanita dan bisa jadi posisi seks paling seksi. Posisi di mana wanita seperti menunggangi sang pria membuat wanita merasa lebih dominan. Dalam posisi ini, wanita bisa bergerak ke depan dan belakang sesuka hati dan merangsang G-spot untuk mencapai orgasme.

Ayo, coba tanyakan pasangan wanita mu, dia lebih suka yang mana?.


LANGSUNG SHARE KE MEDSOS...

Sunday, October 11, 2020

Kisah Nyata, Perselingkuhan Itu Berawal dari Sekedar Curhat!

 Curhat kok sama suami orang?



Tentunya, curat terbaik bagi orang yang sudah menikah ialah pada pasangannya. Bukan malah pada pasangan orang lain.

Ujung-ujungnya, yang terjadi malah perselingkuhan! Naudzubillah... Sudah ada buktinya loh.

Curhat alias mencurahkan isi hati kepada orang lain. Suatu hal yang lumrah dilakukan seseorang terlebih kalau sedang ada masalah.

Hanya saja, berawal dari curhat dengan lawan jenis, kadang kala 'benih-benih' perselingkuhan secara nggak disadari pun tumbuh.

Hal tersebut juga pernah dialami oleh bunda tiga anak, sebut saja namanya Fanni.

Selama ini, suami Fanni memang kerap dinas ke luar kota. Waktunya pun nggak sebentar, kadang baru pulang ke rumah tiga bulan sekali.

Saat itu, kebetulan Fanni dikenalkan sama seorang pria terkait pekerjaannya. Awalnya mereka cuma berteman.

"Ya, tapi lama-kelamaan saya sering cerita sama dia. Awalnya cuma seputar masalah kerjaan karena saya merasa klop dan nyambung banget kalau ngobrol sama dia. Lama-lama, saya mulai cerita soal kehidupan saya. Saat itu, saya merasa menemukan orang yang mau mendengarkan saya ketika saya menumpahkan apa yang saya alami dan jujur aja, saya merasa nyaman saat sama dia," tutur Fanni.

Kala itu, memang rumah tangga Fanni sedang nggak baik. Jarang bertemu suami dan komunikasi yang nggak terjalin dengan baik membuat Fanni makin merasakan kenyamanan dengan si pria yang kebetulan juga sudah menikah itu.

Mereka sering pergi berdua dan menghabiskan waktu bersama walaupun sekadar ngopi bareng atau jalan-jalan ke obyek wisata di daerah tempat tinggal Fanni.

Hingga akhirnya, Fanni merasa rumah tangganya nggak bisa dipertahankan. Gugatan cerai pun ia layangkan ke pengadilan negeri daerah tempat tinggalnya.

"Setelah bercerai saya masih dekat dengan pria ini. Saya masih merasa nyaman. Tapi, karena alasan tertentu, saya nggak lagi berhubungan sama dia. Saat ini pun saya sudah lost contact sama dia," kata Fanni.

Perselingkuhan Itu Berawal dari Sekedar Curhat!

Bicara soal perselingkuhan , psikolog keluarga, Anna Surti Ariani, yang akrab disapa Nina bilang situasi ini memang bisa terjadi dengan curhat sebagai awal mulanya.

Kata Nina, biasanya karena seseorang merasa nyaman saat curhat dengan lawan jenis karena selama ini pasangan lebih sibuk. Sehingga, dia tidak bisa menceritakan masalahnya kepada sang pasangan.

"Rasa nyaman untuk berbagi dan segala macam yang tadinya hilang, terpenuhi dengan orang ini. Nah itu yang kemudian memicu perselingkuhan. Kebanyakan orang berpikir perselingkuhan timbul karena ada ketertarikan secara seksual, fisik. Tapi sebetulnya nggak selalu gitu, kebanyakan karena ada rasa nyaman," tutur Nina yang berpraktik di Tiga Generasi, seperti dilansir dari Haibunda.com.

Ketika pasangan sudah jarang berkomunikasi, kata Nina memang bisa ada kebutuhan untuk didengarkan yang tidak terpenuhi.

Nah, ketika ada yang memenuhi kebutuhan tersebut, bisa saja ada rasa nyaman saat ngobrol dengan orang baru hingga timbullah rasa jatuh cinta dan sebagainya.

Apalagi, mencurahkan isi hati dilakukan dalam keadaan kita sedang butuh banget teman curhatan.

"Supaya tidak terjerumus perselingkuhan, yang bisa dilakukan pasutri adalah selalu jaga kekompakan, jaga keterbukaan, selalu jaga love sparkling di antara mereka berdua. Ya, walaupun ini nggak mudah ya," tambah Nina.

Curhat dengan pasangan orang lain tidaklah diperbolehkan dalam Islam, karena hal tersebut termasuk zina hati.

Tidaklah baik jika seorang muslimah yang sudah bersuami menceritakan masalah rumah tangganya kepada pria lain, terlebih jika pria tersebut bukanlah mahramnya. Begitu pula sebaliknya.

Ketika seorang wanita yang sudah menikah curhat kepada pria yang merupakan suami orang lain, hal itu akan mengundang saling ketertarikan dan jatuh cinta dan bisa menyebabkan si perempuan akan menganggap pria tersebut sebagai sandaran baru dan penyelamat baginya dan pada akhirnya dapat menimbulkan zina.


LANGSUNG SHARE KE MEDSOS...

Gara-gara Pakai Alat Kontrasepsi IUD, Nyawa Ibu 3 Anak ini Diambang Batas

Seorang ibu berusia 25 tahun yang hampir mati kehabisan darah setelah pemasangan coil kontrasepsi yang gagal.



Shannon Hubbard, dari Sunshine Coast, di Australia, memiliki Intra Uterine Device (IUD) yang disebut Mirena yang disisipkan oleh dokternya pada 22 Maret 2018. Ibu tiga anak itu memutuskan metode kontrasepsi populer tersebut delapan minggu setelah kelahiran putranya, Harrison.


Namun Shannon merasa ada yang salah ketika darah mulai mengalir tanpa henti dan memenuhi pembalut supernya hanya dalam waktu 40 menit. "Saya menjadi semakin sadar bahwa saya mengalami pendarahan hebat," kata Shannon kepada 9news.com.au.

Dokter mengatakan kepada Shannon bahwa dia mungkin mengalalmi bercak. "Saya pergi ke ruang gawat darurat, dan ketika mereka membawaku ke tempat tidur, saya telah mengucurkan darah di atas tempat persalinan, celanaku, dan kursi kursi roda berlumuran darah." 

Dalam operasi, dokter menemukan alat kontrasepsi IUD sepanjang empat sentimeter di rahim Shannon, serta lepuhan darah besar.

Operasi itu berhasil tetapi para dokter mengatakan kepada wanita berusia 25 tahun ini bahwa dia hampir mati dan akan terlalu berisiko untuk hamil lagi. "Ketika saya berbicara dengan dokter bedah saya dan saya menjelaskan kepadanya bagaimana perasaan saya, saya mengatakan itu seperti saya sedang sekarat," katanya.

"Saya masih memiliki rahim saya tetapi saya telah diberitahu bahwa itu akan berisiko sangat tinggi untuk memiliki anak." 

"Sangat mungkin uterus saya akan pecah." "Saya hancur dan saya tidak tahu bagaimana itu akan mempengaruhi saya." 

"Saya tidak bisa berhenti berpikir sekarang bahwa keputusan kecil ini hampir membuatku kehilangan nyawaku."

Ibu tiga anak ini memiliki uterus yang terbalik, artinya miring, meningkatkan risiko efek samping bagi wanita yang menggunakan alat kontrasepsi. 

Dia mengklaim bahwa dokternya tidak memperingatkan dia tentang risiko sebelum menanamkan perangkat itu. 

"Saya hanya merasa seolah-olah aku tahu tentang risiko untuk wanita dengan uterus yang berbeda, saya akan mendiskusikannya dengan dokter."

Setelah sembilan hari di rumah sakit, Shannon sekarang sedang memulihkan diri di rumah.

LANGSUNG SHARE KE MEDSOS...

Wednesday, October 7, 2020

Perempuan yang Terbiasa Melakukan Banyak Hal Sendirian, Jiwanya Bersinar

 Kita hidup di dunia yang makin dinamis. Perkembangan zaman dan teknologi yang sangat cepat menuntut kita untuk bisa selalu beradaptasi dengan baik. Sebagai perempuan, kita juga kadang dituntut untuk bisa menjalankan berbagai peran dengan baik.


Tidak setiap saat kita bisa menggantungkan diri pada orang lain. Tidak ada jaminan akan selalu ada orang yang dapat membantu dan menolong kita bangun dari keterpurukan. 

Sehingga kita pun perlu memiliki kemampuan untuk melakukan banyak hal sendirian. Menjadi perempuan yang lebih mandiri menjadi kebutuhan sendiri.

Masih ada yang memandangmu sebelah mata karena masih sendiri? Masih sering disindir untuk segera menikah karena katanya sudah cukup umur? Sering diminta untuk cepat-cepat punya gandengan biar nggak melakukan segalanya sendirian? Hm, kalau selalu mendengar nyinyiran orang lain, hidup memang tak pernah bisa tenang.

Bila saat ini kita masih diberi kemampuan untuk bisa bekerja dan melakukan banyak hal sendirian, syukuri itu. Kalau ada orang yang sering menyindirmu karena sering tampak melakukan segala sesuatu seorang diri, tak perlu dimasukkan ke dalam hati. Kita punya cara sendiri menjalani hidup kita dengan sebaik-baiknya.

Menjadi perempuan yang mandiri itu istimewa. Kita punya perjuangan kita sendiri yang membuat kita tangguh. Biarlah orang berkata apa, yang penting kita tak menyerah melakukan segala sesuatunya dengan sebaik-baiknya. 

Kita memang tak bisa mengatur dan menyuruh orang lain memiliki cara berpikir yang sama dengan cara berpikir kita. Tapi kita bisa tetap membuat pilihan-pilihan terbaik atas reaksi yang akan kita berikan pada yang terjadi di sekeliling kita.

Bukan berarti kita tak membutuhkan orang lain. Kita selalu butuh orang lain. Kita juga menginginkan adanya pendamping. Hanya saja kita memang perlu membekali diri kita dengan kemampuan untuk menjadi pribadi yang mandiri supaya bisa memudahkan banyak hal ke depannya.

Tetaplah jadi diri kita dengan versi terbaik setiap saatnya. Terus berproses menjadi perempuan tangguh dan tegar dari waktu ke waktu. 

Dengan semua kelebihan yang kita miliki, kita bisa memberi lebih banyak manfaat untuk orang lain dan semua yang ada di sekitar kita.


LANGSUNG SHARE KE MEDSOS...